>

Total Tayangan Halaman

Rabu, 19 Januari 2011

SYAIKH MUQBIL DARI YAMAN


Iamam Syaikhul Islam , Al 'Allamah dan Muhaddits , Abu Abdir Rahman Muqbil bin Hadiy Al Wadi'i , dilahirkan dan di besarkan dilingkungan Zaidiyah ( salah satu sekte Syi'ah ) yang bercirikan tasawuf , mu'tazilah dan berbagai kebid'ahan lainnya .

Seperti para pendahulunya di Yaman , semisal Syeikh Muhammad bin Ibrahim Al Wazir , Shalih bin Mahdi Al Muqbili , Muhammad bin Ismail Al Amir ( pengarang kitab Subulus Salam ) Muhamad bin Ali Asy Syaukaniy , akhirnya beliau meninggalkan madzhab Zaidi . Alasan kepergiannya dari bid'ah dan kemudian mendekat kepada Sunah adalah sebagaimana yang telah di nyatakan oleh Imam Muqbil sendiri : " Karena mereka belajar dan datang untuk mengetahui apa yang ada di dalam ( madzhab ini ) , kemudian mereka melihatnya telah menyimpang jauh dari Al Qur'an dan As Sunah Shalalahu Alaihi Wassalam " . ( Maqtal Syeikh Jamiilur - Rahman , hal 6 )

Syeikh Muqbil mengikuti langkah keempat tokoh tadi , mempelajari sunah dan sadar untuk mencintainya , dan telah mempelajari sunah selama tiga tahun . Selama ini , pelajaran madzhab Zaidinya hanya semakin menambah kebenciannya akan sunah dan menjauhkannya dari sunah . Mengapa ? " Karena di ambil dari golongan mu'tazilah dalam masalah aqidah ... dan dari golongan Rafidhoh " . ( maqtal Syeikh Jamilur Rahman , hal 7 )
Kesadarannya akan larangan taqlid dan golongan golongan ( madzhabiyah ) menuntunya kepada As Sunah .Setelah sekian lama beliau tidak belajar , beliau kembali lagi untuk mempelajari Sunah , dengan kehendak Allah . Syeikh belajar dan banyak mengambil manfaat dari Imam Al Albani dan Imam bin Baz , selama masa studinya di Jami'ah Islamiyah Madinah .

Syiah dan tasawuf telah ada di Yaman selama 11 abad lebih dan dalam keadaan ini Syeikh memulai dakwahnya . Seperti empat tokoh yang telah di sebutkan sebelumnya , beliau banyak menjumpai tantangan dan gangguan . Imam Muqbil di perlakukan sebagai orang asing oleh kerabat dekat dan masyarakatnya , ketika memulai dakwahnya . Terutama sekali ketika mereka melihat bahwa Syeikh Muqbil dan orang orang yang bersama beliau , beribadah menurut tuntunan Sunah dan meninggalkan praktek dan kebiasaan bid'ah dan Syirik yang telah merajalela di Yaman .
Syeikh mulai mengjarkan Al Quran dan As Sunah dan beliau mulai mengajarkan apa yang telah di sebutkan di dalam As Sunah , yaitu mencintai Rosulullah , keutamaan bershalawat atas Nabi ( Shalallahu Alaihi Wassalam ) , dan mencintai ahlul Bait . Karena seperti yang beliau saksikan , masyarakatnya menyatakan bahwa beliau dan orang orang yang samanya tidak pernah mencintai Rosulullah SAW . Namun demikian , walaupun hal ini ( seruannya diatas ) dan seruannya kepada As Sunah dilakukan , beliau masih di jauhi oleh masyarakat .

Seorang kanalan lamanya dari Madinah , Mursyid Al Kabuudiy , tatkala berkunjung untuk menemui Syeikh Muqbil , di bunuh oleh orang komunis - semoga Allah membinasakan mereka - namun demikian setelah peristiwa ini banyak yang mulai berkunjung ke Syeikh , baik itu dari dalam dan luar negri Yaman , seperti Shan'a 'Ans , Ta'iz , Haasyid , Sudan , Mesir Belgia dan Negri negri lainnya .
Setelah itu Dammaj , dimana , Syeikh bertempat tinggal , segera menjadi tewmpat berkumpul para penuntut ilmu dan belajar mengajar telah menjadi kegiatan yang tetap . Hasil dari hal ini adalah menghilangnya Zaidiyah dan Syi'ah dari Dammaj dan masyarakat di wilayah tersebut mulai mencintai dawah ini .

Setelah beberapa tahun usaha dakwah di Dammaj , terlihat banyak murid murid asuhan Syeikh Muqbil menjadi penuntut ilmu yang kuat yang kemudian akan membawa cahaya tauhid dan sunah ke berbagai wilayah di Yaman . Sampai sekarang , ada sekitar empat belas atau lebih pusat menuntut ilmu . Dari yang hanya di Dammaj menyebar ke seluruh Yaman . Beberapa diantaranya adalah tempat Syeikh Muhamad bin Abdullah Wahhab di Hadiidah , tempat Syeikh Abul Hasan Al Ma'riibi di Ma'rib , tempat Syeikh Muhammad bin Abdullah al Imaam di Mi'bar dan tempat tempat lainnya . Seluruh pusat pusat tempat menuntut ilmu ini bermacam macam ukurannya dan jumlah orang yang belajar di sana - yang datang dari berbagai negara .

Syeikh Muqbil telah memberikan jasa besar dalam bidang Hadits dan ilmu hadits dengan mengarang banyak kitab , beberapa diantaranya sangat istiomewa dan sangat sulit mendapatkanya . Selain itu Syeikh Muqbil juga di kenal oleh penakluk dan penghinanya terhadap para pengikut taqlid yang condong kepada kelompok tertentu , baik itu di Yaman atau diluar Yaman dan perang beliau terhadap orang orang semacam ahli bid'ah dan komunis . Beliau dikenal sebagai seorang yang pemberani dan tegas , selalu berbicara kebenaran , tidak takut cacian siapapun membantah siapa saja yang berlawanan dengan As Sunah , menganggap kecil dan rendah orang orang yang menentang as Sunah dan tidak berucap sesuatu pun kecuali kalimat Allah Ta'ala .

Hasil dari usaha Fadhilatusy Syaikh adalah banyak Syirik dan bid'ah lambat laun hilang dari Yaman , di gantikan oleh seruan kepada Al Qur'an dan As Sunah dengan pemahaman Salaf Al Ummah dan orang orang yang kembali sadar untuk mencintai dakwah ini . Dan usaha dakwah ini telah membawa hasil tidak hanya di Yaman , namun di seluruh dunia , karena banyak murid murid Syeikh yang belajar dan mendapatkan manfaat yang besar , kemudian kembali ke negri mereka untuk menyampaikan ilmu Sunah dan cahaya tauhid .

Semoga Alah mencurahkan RahmatNya atas Syeikh , yang kemuliaan dan kebaikannya tidak dapat di sebutkan di sini , dan telah memberikan pengabdiannya kepada Islam dan menghidupkan kembali Sunah pada masa hidupnya tatkala banyak orang yang tidak mengetahui danmenghargainya . Semoga Allah memberikan ganjaran atasnya dengan jannah dan menyatukan saudara saudanya yeng telah mendahuluinya dari Imam Imam di zaman kita ( Al Albani , Ibnu bin Baaz , Ibnu Utsaimin ) , dan imam imam sebelum zaman kita .
Fadhilatusy Syaikh dimakamkan di dekat makam Imaam Syeikh bin Baaz dan Imam Utsaimin , di pemakaman Al 'Adl , Makkah Mukarramah , sebagaimana yang telah beliau wasiatkan sebelumnya .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar